Gen Z memiliki karakter mandiri. Karena karakter mereka yang
cenderung mandiri, Gen Z menyandang julukan sebagai generasi superhero (Luttrell &
McGrath, 2021). Mereka sangat produktif dalam penggunaan internet
(Miftakhuddin, 2020). Mereka juga senang berkolaborasi dan berpartisipasi
secara aktif (Dass et al., 2021).
Hasil sensus penduduk 202o, Gen Z mendominasi di Indonesia. Milenial menempati posisi manajer Gen Z (Gabrielova & Buchko, 2021). Motif prestasi sangat kuat di milenial (Borges et al., 2010). Berdasarkan penelitian Pichler, S., Kohli, C., & Granitz, N. (2021), DITTO for Gen Z: A framework for leveraging the uniqueness of the new generation, Business Horizons, manajerial dari milenial untuk Gen Z dibutuhkan model yang mengarah pada peningkatan produktivitas dan keunggulan kompetitif (Pichler et al., 2021). Gabrielova, K., & Buchko, A. A. (2021), Here comes Generation Z: Millennials as managers, Business Horizons, menyarankan Gen X untuk membantu manajer milenial dalam mengelola aktivitas Gen Z (Gabrielova & Buchko, 2021).
Usia Gen Z dan milenial merupakan masa kuliah. Menurut Redmer, T. A. O., Redmer, A., Redmer, K., Redmer, M., & Redmer, M. (2021), Grandpa, Wake Up! It’s the 21st Century! An Opportunity for Gen Zs to Educate the Baby Boomers, Christian Business Academy Review, Gen Z sangat adaptif dalam pembelajaran real-time secara online (Redmer et al., 2021). Dass, S., Ramananda, H. S., Jagadeesha, B., PC, R. K., & Cherian, R. K. K. (2021), Effectiveness of Collaborative on Learning Among Gen Z Engineering Students, Journal of Engineering Education Transformations, melaporkan bahwa pembelajaran kolaboratif merupakan metode yang efektif dalam meningkatkan pembelajaran di kalangan mahasiswa Gen Z dimana mereka dapat berpartisipasi secara aktif (Dass et al., 2021).
Latihan menulis artikel telah berlangsung untuk mahasiswa. Latihan diorganisasi oleh milenial dengan melibatkan
peserta Gen Z. Ternyata Gen Z itu superhero (Luttrell &
McGrath, 2021). Manajerial milenial (Gabrielova &
Buchko, 2021) dengan motif prestasi (Borges et al.,
2010) sangat luar biasa. Mereka sangat adaptif dalam latihan real-time
secara online (Redmer et al.,
2021). Akhirnya, latihan efektif secara kolaboratif (Dass et al., 2021) telah menghasilkan keberhasilan menyiapkan
naskah-naskah artikel.
Laporan Kursus Menulis HMJ IAT Fakultas Ushuluddin
UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Rabu, 17 Februari 2021.
Referensi
Borges, N. J., Manuel,
R. S., Elam, C. L., & Jones, B. J. (2010). Differences in motives between
Millennial and Generation X medical students. Medical Education, 44(6),
570–576.
Dass, S., Ramananda, H. S., Jagadeesha, B.,
PC, R. K., & Cherian, R. K. K. (2021). Effectiveness of Collaborative on
Learning Among Gen Z Engineering Students. Journal of Engineering Education
Transformations, 34(3), 70–78.
Gabrielova, K., & Buchko, A. A. (2021).
Here comes Generation Z: Millennials as managers. Business Horizons.
Luttrell, R., & McGrath, K. (2021). Gen
Z: The Superhero Generation. Rowman & Littlefield Publishers.
Miftakhuddin, M. (2020). Pengembangan model
pendidikan agama Islam dalam membentuk karakter empati pada generasi Z. Jurnal
Pendidikan Agama Islam, 17(1), 1–16.
Pichler, S., Kohli, C., & Granitz, N.
(2021). DITTO for Gen Z: A framework for leveraging the uniqueness of the new
generation. Business Horizons.
Redmer, T. A. O., Redmer, A., Redmer, K.,
Redmer, M., & Redmer, M. (2021). “Grandpa, Wake Up! It’s the 21st Century!”
An Opportunity for Gen Zs to Educate the Baby Boomers. Christian Business
Academy Review, 16.
