Saat menyusun skripsi, mahasiswa tingkat akhir ada yang masih bingung membuat kerangka berpikir.
Hal itu wajar mengingat terdapat banyak pola merancang kerangka berpikir.
Pastikan teman-teman telah menyusun 3 (tiga) pertanyaan penelitian.
Kerangka berpikir adalah penjelasan singkat dari tiga pertanyaan tersebut. Di beberapa kesempatan saya menyebutnya sebagai “jawaban sementara” bagi pertanyaan-pertanyaan penelitian yang telah disusun.
Susunlah secara deduktif, yaitu dari umum ke khusus. Pertama, penjelasan atau jawaban pertanyaan satu sebagai bagian yang paling umum (kepala, atas).
Kedua, penjelasan atau jawaban pertanyaan dua sebagai bagian body atau tengah. Ketiga, penjelasan atau jawaban pertanyaan tiga sebagai bagian yang lebih khusus (kaki, bawah).
Mudah ya!
Ujung dari kerangka berpikir bagi penelitian kualitatif bersifat asumtif.
Ujung dari kerangka berpikir bagi penelitian kuantitatif bersifat hipotetik. Karena itu, penelitian kuantitatif mesti mencantumkan hipotesis di ujung kerangka berpikir.
Asumtif atau hipotetik berarti kesimpulan sementara sebuah penelitian.
Demikian.
@kelasmenulis_spi
