-->

Notification

×

Iklan

Iklan

LATAR BELAKANG MASALAH PENELITIAN

Sunday, March 29, 2020 | 2:51:00 PM WIB Last Updated 2020-04-16T06:10:52Z









Bagian ini bertujuan membahas latar belakang masalah dalam sebuah penelitian. Dalam sebuah proposal penelitian, latar belakang masalah biasanya ditulis di bagian depan sebelum rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, tinjauan pustaka, kerangka berpikir, metodologi, dan sistematika penulisan.

Penulisan latar belakang masalah penelitian sebagaimana di bawah ini:

Keterangan Gambar:
Sebuah masalah penelitian dipastikan mempunyai latar belakang. Seperti seseorang yang mengidap suatu penyakit pasti ada latar belakangnya.

Seorang peneliti akan menentukan suatu topik dalam merencanakan penelitian. Topik biasanya menyangkut subjek yang sedang hangat dibicarakan, dan hal itu relevan dengan kompetensi, keahlian, dan kepakaran peneliti. Ini menyakut etika berkenaan dengan otoritas keilmuan. Subjek medis pasti hanya dibicarakan oleh kalangan ahli di dunia kedokteran.

Topik masih berupa lapisan lingkar luar dari suatu masalah penelitian. Pada lingkar dalam sebuah topik pasti terdapat tema. Suatu tema pasti dibungkus oleh suatu topik. Sebab, topik lebih umum dan lebih luas dari tema. Ibarat topik rumah, maka atap ialah temanya. Jelaslah bahwa tema lebih spesifik dari topik. Misalnya, topik hadis --dilihat dari unsurnya, maka tema hadis meliputi rawi, sanad, dan matan.

Penelitian akan dilihat dari standar isi yang mencakup keluasan dan kedalaman. Penelitian idealnya memperhatikan kedalaman dibanding keluasan. Kedalaman sesuatu pasti dia sembunyi dibalik tema. Setiap tema tentang sesuatu pasti dia memiliki celah-celah yang selalu menarik untuk diselami dan atau diteliti kedalamannya. Tugas peneliti dengan perkataan lain adalah menyibakan celah, memasukinya, menyelami, melakukan pendalaman, dan atau menyingkap rahasia yang tersembunyi di balik atau di kedalaman tema.

Celah penelitiian yang dimasuki oleh peneliti di kedalaman tema tentang sesuatu disebut dengan fokus penelitian. Apabila peneliti telah memiliki fokus, maka dipahami bahwa dia telah mempunyai suatu masalah penelitian. Sehingga ketika seseorang merencanakan sebuah penelitian, tepat kiranya untuk diajukan beberapa pertanyaan: Apa topiknya, apa temanya, dan apa fokusnya? Apabila seorang peneliti telah memiliki dan telah menetapkan fokus utama, maka dipastikan dia dapat menjawab dengan baik pertanyaan: Apa masalahnya?

Demikian, fokus utama penelitian tidak lain merupakan masalah penelitian. Latar belangkang masalah dalam proposal penelitian menjadi penting untuk menunjukan fokus utama penelitian.


Adapun contoh cara penulisan latar belakang, silahkan Klik Di Sini !





Bandung, 29 Maret 2020
Wahyudin Darmalakasana, FU UIN SGD Bandung   



×
Berita Terbaru Update