-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Kesimpulan

Monday, March 1, 2021 | 7:39:00 PM WIB Last Updated 2021-03-01T12:39:25Z

 







Kesimpulan

Penelitian hadis telah membuka peluang untuk pengembangan sains dan teknologi. Kenyataannya kemajuan teknologi informasi tampak bermanfaat untuk perancangan aplikasi validitas hadis. Pada saat yang sama, perkembangan sains berperan untuk pengembangan penelitian hadis. Pendekatan multidisipliner dan transdisipliner dibutuhkan dalam penelitian hadis. Konsekuensinya, penelitian hadis dapat menghasilkan hadis yang valid, kontekstual, dan transformatif, sejalan dengan kemajuan sains dan teknologi. Konsekuensi lainnya adalah dibutuhkan penelitian kolaboratif lintas disiplin ilmu sehingga dihasilkan integrasi ilmu antara hadis dan sains-teknologi. Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi kalangan ilmuan muslim untuk penelitian integrasi antara sains-teknologi dan hadis. Penelitian ini memiliki keterbatasan hanya sebuah penelitian awal, sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut secara integral, komprehensif, dan mendalam. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya penerapan pendekatan transdisipliner bagi peluang sains dan teknologi dalam pengembangan penelitian hadis di lingkungan pendidikan tinggi Islam.

 

 

Daftar Pustaka

Abbas, N. (2019). Masa Depan Hadis Dan ‘Ulum Al-Hadis (Suatu Gagasan Ke Arah Pembaruan Pemikiran Hadis). Sulesana: Jurnal Wawasan Keislaman, 13(1), 41–63.

Abd Razzak, M. (2011). Punica Granatum Bicara Al-Quran, Al-Hadith Dan Sains Perubatan Moden. Al-Bayan: Journal of Qur’an and Hadith Studies, 9(1), 1–20.

Adib, H. M. (2011). Filsafat Ilmu: Ontologi, Epistemol ogi, Aksiologi, dan Logika Ilmu Pengetahuan. Pustaka Pelajar.

Aditoni, A. (2019). Studi Islam di Indonesia: Peluang dan Tantangan. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 4(1), 5–16.

Afwadzi, B. (2016a). Memahami Eksistensi Pendekatan Ilmu-ilmu Alam dan Pemahaman Hadis Nabi.

Afwadzi, B. (2016b). Membangun Integrasi Ilmu-Ilmu Sosial dan Hadis Nabi. Jurnal Living Hadis, 1(1), 101–128.

Afwadzi, B. (2017). Integrasi ilmu-ilmu alam dan ilmu-ilmu sosial dengan pemahaman hadis Nabi: Telaah atas konsepsi, aplikasi, dan implikasi. Theologia, 28(2), 351–390.

Akbar, D. L., & Budiyanto, B. (2020). Konsep Kesehatan Dalam Al-Qur’an Dan Hadis. Al-Bayan: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Hadist, 3(2), 157–173.

Akmaluddin, M. (2020). Diskursus Penelitian Al-quran dan Hadis dengan Ilmu Pengetahuan Modern. Seminar Nasional Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat UNIMUS 2017.

Al-Kabi, M. N., Wahsheh, H. A., Alsmadi, I. M., & Al-Akhras, A. M. A. (2015). Extended topical classification of hadith Arabic text. Int. J. Islam. Appl. Comput. Sci. Technol, 3(3), 13–23.

al-Najjar, Z. (2011). Sains Dalam Hadis. Mengungkap Fakta Ilmiah Dari Kemukjizatan Hadis Nabi, Jakarta: Amzah.

al-Najjar, Z. R. M., & Indrayadi, Y. (2010). Buku induk mukjizat ilmiah hadis nabi: menyibak fakta-fakta ilmiah dalam sabda Rasulullah yang kebenarannya baru tersiangkapkan di era kemajuan sains dan teknologi. Penerbit Zaman.

Al Faraby, S., Jasin, E. R. R., & Kusumaningrum, A. (2018). Classification of hadith into positive suggestion, negative suggestion, and information. Journal of Physics: Conference Series, 971(1), 12046.

Alamsyah, A., Siti, M., & Syamsul, H. (2020). The Contextualization of Hadith in Indonesia: Nusantara Ulema’s Response to Islamists. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(7), 1548–1558.

Aldhaln, K., Zeki, A., Zeki, A., & Alreshidi, H. (2012). Improving knowledge extraction of Hadith classifier using decision tree algorithm. 2012 International Conference on Information Retrieval & Knowledge Management, 148–152.

Aldhlan, K. A., Zeki, A. M., Zeki, A. M., & Alreshidi, H. A. (2012). Novel mechanism to improve hadith classifier performance. 2012 International Conference on Advanced Computer Science Applications and Technologies (ACSAT), 512–517.

Ali, M. A. M., Ibrahim, M. N., Usman, A. H., Nazri, M. A., & Kadir, M. N. A. (2015). Al-Jarh Wa Al-Ta’dil (Criticism and Praise): It’s Significant in the Science of Hadith. Mediterranean Journal of Social Sciences, 6(2 S1), 284.

Ali, N. (2008). Hadis Versus Sains: Memahami Hadis-Hadis Musykil. In Yogyakarta: Teras.

Alkhatib, M. (2010). Classification of Al-Hadith Al-Shareef using data mining algorithm. European, Mediterranean and Middle Eastern Conference on Information Systems, EMCIS2010, Abu Dhabi, UAE, 1–23.

Alkhatib, M., Monem, A. A., & Shaalan, K. (2017). A Rich Arabic WordNet Resource for Al-Hadith Al-Shareef. Procedia Computer Science, 117, 101–110.

Amaliya, N. K. (2015). Epistemologi Hadis. QALAMUNA-Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Agama, 7(1), 107–119.

Anam, N. (2012). Al-Qur’an dan Hadis: Dialektika Sains-Teknologi dan Ilmu Agama. Dalam Jurnal Al-‘Adalah, 16(2).

Andariati, L. (2020). Hadis dan Sejarah Perkembangannya. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 4(2).

Anggoro, T. (2019). Perkembangan Pemahaman Hadis Di Indonesia: Analisis Pergeseran Dan Tawaran Di Masa Kini. Diya Al-Afkar: Jurnal Studi Al-Quran Dan Al-Hadis, 7(01), 147–166.

Ariyanto, D. A. S. (2018). Sains dan teknologi dalam perkembangan peradaban manusia. Seminar Nasional Pendidikan Teknik Otomotif.

Assagaf, J. (2015). Studi Hadis Dengan Pendekatan Sosiologis: Paradigma Living-Hadis. Holistic Al-Hadis, 1(2), 289–316.

Atabik, A. (2017). Epistemologi Hadis: Melacak Sumber Otentitas Hadis. RELIGIA.

Aumeeruddy, M. Z., Zengin, G., & Mahomoodally, M. F. (2018). A review of the traditional and modern uses of Salvadora persica L.(Miswak): Toothbrush tree of Prophet Muhammad. Journal of Ethnopharmacology, 213, 409–444.

Awang, A. B., & Robbi, A. A. M. (2020). Health Science: Medical Treatment In Prophet’s Behaviour Context/Sains Kesihatan: Perubatan Dalam Konteks Tasarrufat Nabawiyyah. Sains Humanika, 12(2).

Azmi, A. M., Al-Qabbany, A. O., & Hussain, A. (2019). Computational and natural language processing based studies of hadith literature: a survey. Artificial Intelligence Review, 52(2), 1369–1414.

Azmi, A. S. (2020). 40 Hadis tentang wabak penyakit. Ulum Hadith Research Centre.

Baihaqi, A. (2018). Pemahaman Larangan Menebang Pohon Bidara (Studi Kajian Kualitas Sanad Hadis Dan Pemahaman Hadis). Jakarta: Fakultas Ushuluddin Dan Filsafat UIN Syarif Hidayatullah.

Baraka, R. S., & Dalloul, Y. (2014). Building Hadith ontology to support the authenticity of Isnad. Building Hadith Ontology to Support the Authenticity of Isnad, 2(1).

Basid, A. (2016). Takhrîj al-Ḥadîth dalam Perspektif Kajian Ontologi dan Aksiologi Ilmu Hadis. Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman, 4(1), 78–91.

Brown, D. W. (2020). Western Hadith Studies. The Wiley Blackwell Concise Companion to the Hadith, 39–56.

Dahlan, M. (2011). Relasi Sains Modern dan Sains Islam Suatu Upaya Pencarian Paradigma Baru. Jurnal Salam, 12(2).

Dalil, F. Y. M. (2017). Hadis-Hadis tentang Farmasi; Sebuah Kajian Integratif dalam Memahami Hadis Rasulullah. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 309–326.

Darlis, A. (2017). Motivasi Pengembangan Ilmu Pengetahuan Dalam Perspektif Hadis Nabi. POTENSIA: Jurnal Kependidikan Islam, 3(1), 1–28.

Darmalaksana, W. (2018). Paradigma Pemikiran Hadis. Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, 2(1), 95–106.

Darmalaksana, W. (2020a). Big Data, Pengetahuan Sistematis, dan Kecerdasan Kolektif: Studi Kasus Pembelajaran Metode Penelitian Hadis. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1.

Darmalaksana, W. (2020b). Formula Penelitian Pengalaman Kelas Menulis. Jurnal Kelas Menulis UIN Sunan Gunung Djati Bandung. http://digilib.uinsgd.ac.id/32620/

Darmalaksana, W. (2020c). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020d). Prosiding Proses Bisnis Validitas Hadis untuk Perancangan Aplikasi Metode Tahrij. Jurnal Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1, 1–7.

Darmalaksana, W. (2020e). Rencana Implementasi Penelitian Hadis pada Pendidikan Tinggi Indonesia: Sebuah Analisis Kebijakan. Jurnal Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W., Pahala, L., & Soetari, E. (2017). Kontroversi Hadis sebagai Sumber Hukum Islam. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 2(2), 245–258.

Darmalaksana, W., Slamet, C., Zulfikar, W. B., Fadillah, I. F., Maylawati, D. S., & Ali, H. (2020). Latent semantic analysis and cosine similarity for hadith search engine. Telkomnika, 18(1).

Deuraseh, N. (2006). Health and medicine in the Islamic tradition based on the book of medicine (Kitab Al-Tibb) of Sahih Al-Bukhari. JISHIM, 5, 2–14.

Fadli, S. N. I. A., Mokhtar, W. K. A. W., Amiruddin, E., Rashid, R. A., Idris, M. F. H. M., & Salleh, A. Z. (2019). Healthy Lifestyle of Prophet Muhammad SAW. INTERNATIONAL JOURNAL OF ACADEMIC RESEARCH IN BUSINESS AND SOCIAL SCIENCES, 9(11).

Fageh, A. (2019). Analisa Ontologi dan Epistemologi Hadis Perspektif Ibn Taimiyah. TARBIYA ISLAMIA: Jurnal Pendidikan Dan Keislaman, 8(2), 134–148.

Fauzi, A. (2018). Kontekstualisasi Makna Hadis Siwak Melalui Pendekatan Hermeneutika Fazlur Rahman. Journal of Hadith Studies, 1(2).

Fauzi, I. (2020). Hadits dari Klasik Literal ke Portable Digital: Telaah Aplikas Smartphone Mausu’ah al-Hadits al-Syarif Islamweb. Riwayah: Jurnal Stud Hadits, 6(1).

Fikriyati, U. U. (2019). Hadis Dhubābah Perspektif Teori Parity danSymmetric Universe. Jurnal Living Hadis, 4(1), 27–44.

Firdaus, M. T., & Suryadilaga, M. A. (2019). Integrasi Keilmuan Dalam Kritik Matan Hadis. TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 18(2), 153–176.

Fudhail, A. (2020). Menjawab Keraguan Maurice Bucaille tentang Kesesuaian Hadis dan Sains. Refleksi, 19(1).

Ghazizadeh, M., Zahedi, M. H., Kahani, M., & Bidgoli, B. M. (2008). Fuzzy expert system in determining Hadith 1 validity. In advances in computer and information sciences and engineering (pp. 354–359). Springer.

Hadorn, G. H., Hoffmann-Riem, H., Biber-Klemm, S., Grossenbacher-Mansuy, W., Joye, D., Pohl, C., Wiesmann, U., & Zemp, E. (2008). Handbook of transdisciplinary research (Vol. 10). Springer.

Hakak, S., Kamsin, A., Zada Khan, W., Zakari, A., Imran, M., bin Ahmad, K., & Amin Gilkar, G. (n.d.). Digital Hadith authentication: Recent advances, open challenges, and future directions. Transactions on Emerging Telecommunications Technologies, e3977.

Hamid, S. A., & Sa’ari, C. Z. (2011). Reconstructing entrepreneur’s development based on al-Qur’an and al-Hadith. International Journal of Business and Social Science, 2(19).

Harahap, A. A. (2017). Kebenaran Al Qur’an dan Hadits Dari Sudut Pandang Fisika Sains. AXIOM: Jurnal Pendidikan Dan Matematika, 6(2).

Hardiyati, M. (2020). Sejarah Perkembangan Ilmu Dunia Barat. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam Dan Sains, 2, 11–16.

Harrag, F., Hamdi-Cherif, A., & El-Qawasmeh, E. (2008). Vector space model for Arabic information retrieval—application to “Hadith” indexing. 2008 First International Conference on the Applications of Digital Information and Web Technologies (ICADIWT), 107–112.

Hasan, A. M., Rassem, T. H., & Noorhuzaimi, M. N. (2018). Combined support vector machine and pattern matching for arabic islamic hadith question classification system. International Conference of Reliable Information and Communication Technology, 278–290.

Hasbillah, A. (2019). Ilmu Living Qur’an-hadis: Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi. Tangerang: Maktabah Darus-Sunnah.

Hasibuan, M. I. A. (2017). Kontribusi Sains dalam Menentukan Kualitas Hadis. EDU-RILIGIA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam Dan Keagamaan, 1(3).

Hassan, S. M. O., & Atwell, E. S. (2016). Concept search tool for multilingual hadith corpus. International Journal of Science and Research (IJSR), 5(4), 1326–1328.

Hsieh, H.-F., & Shannon, S. E. (2005). Three approaches to qualitative content analysis. Qualitative Health Research, 15(9), 1277–1288.

Ibrahim, L. (2010). Keajaiban Sains Islam: Mengungkap Kebenaran Isi Alquran dan Hadis dengan Logika dan Ilmu Pengetahuan. In Yogyakarta: Pinus Book Publisher.

Ibrahim, N. K., Noordin, M. F., Samsuri, S., Seman, M. S. A., & Ali, A. E. B. (2016). Isnad Al-Hadith Computational Authentication: An Analysis Hierarchically. 2016 6th International Conference on Information and Communication Technology for The Muslim World (ICT4M), 344–348.

Idri, H. (2010). Hadis Ekonomi: Ekonomi dalam Perspektif Hadis Nabi. Kencana.

Idris, M. (2018). Metode Pemahaman Hadis Modernis. Jurnal Ulunnuha, 7(1), 29–39.

Indonesia, K. A. R. (2019). Pedoman Implementasi Integrasi Ilmu di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam. Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan ….

Ismail, M. Y. (2016). Peranan Sains Moden dalam Interaksi teks Hadis: Penelitian Terhadap Hadis Berkaitan Penciptaan Janin Manusia.

Ismail, T. M. S. T., Baru, R., Hassan, A. F., Salleh, A. Z. Bin, & Amin, M. F. M. (2014). The matan and sanad criticisms in evaluating the hadith. Asian Social Science.

Istikomah, I. (2019). Integrasi Sains dan Agama Di Perguruan Tinggi Sebagai Upaya Mengikis Dikotomi Ilmu. Tadrisuna: Jurnal Pendidikan Islam Dan Kajian Keislaman, 2(1), 66–78.

Jbara, K. (2010). Knowledge discovery in Al-Hadith using text classification algorithm. Journal of American Science, 6(11), 409–419.

Junaidi, J., Jamal, I. H., Ghazali, N. M., Ahmad, H., & Salam, R. A. (2017). Expanding hadith understanding using ontology. Advanced Science Letters, 23(5), 4611–4614.

Karim, N. S. A., & Hazmi, N. R. (2005). Assessing Islamic information quality on the Internet: A case of information about hadith. Malaysian Journal of Library & Information Science, 10(2), 51–66.

Kurniati, Y. (2020). Rekonstruksi Metodologi Keilmuan Syarah Hadis Klasik. Islam Transformatif: Journal of Islamic Studies, 4(1), 46–56.

Lazim, M. N. (2018). Memahami hadis tentang menguap: studi kritis dengan tinjauan sains. UIN Walisongo Semarang.

Lestari, L. (2015). Epistemologi Ilmu Asbab al-Wurud Hadis. Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Dan Hadis, 16(2), 265–285.

Lukman, F. (2017). Integrasi-Interkoneksi dalam Studi Hadis Disertasi Di Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta. RELIGIA, 1–11.

Mahmood, A., Khan, H. U., & Khan, W. (2017). Query based information retrieval and knowledge extraction using Hadith datasets. 2017 13th International Conference on Emerging Technologies (ICET), 1–6.

Mahmud, M., & Arafah, R. N. (2020). Air Zam-zam dalam Perspektif Hadis dan Sains (Upaya Mendamaikan Agama dan Sains). Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam Dan Sains, 2, 219–223.

Majid, A. (2018). Islamisasi Ilmu Dan Relevansi Sains-Agama Dalam Al-Qur’an Dan Hadis. Jurnal Ilmiah Al-Mu’ashirah, 15(1), 28–39.

Marzband, R., & Karnami, S. H. H. (2016). The orodental healthcare based on Islamic Traditions (Hadith). International Journal of Medical Research & Health Sciences, 5(2), 36–41.

Masrur, A. (2012). Diskursus Metodologi Studi Hadis Kontemporer Analisa Komparatif antara Pendekatan Tradisional dan Pendekatan Revisionis. Journal of Qur’an and Hadith Studies, 1(2), 237–249.

Maulana, L. (2016). Periodesasi Perkembangan Studi Hadits (Dari Tradisi Lisan/Tulisan Hingga berbasis Digital). ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 17(1), 111–123.

Mirza, S. Z. (2016). The Peoples’ Hadith: Evidence for Popular Tradition on Hadith as Physical Object in the First Centuries of Islam. Arabica, 63(1–2), 30–63.

Mostafazadeh, A., & Khorasani, H. R. (2014). Holy Quran and Hadith perspective on Fasting and immune system. Islam and Health Journal, 1(3), 61–68.

Muhtador, M. (2016). Sejarah Perkembangan Metode dan Pendekatan Syarah Hadis. Riwayah, 2(2), 259–272.

Mustami, M. K., & Masri, M. (2017). Produksi Anti Bakteri dari Sayap Berbagai Jenis lalat yang terilhami dari Hadis Bukhary tentang Lalat (Penelitian multiyears Terintegrasi Sains dan Agama.

Nadhiran, H. (2017). Epistemologi Kritik Hadis. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, Dan Fenomena Agama, 18(2).

Nairozle, M. I., Ibrahim, M. N. A., & Jasmi, K. A. (2018). Sains-Teknologi dan Ilmu Agama Menurut Bahasa al-Quran dan Hadis.

Najeeb, M. M. (2014). Towards innovative system for Hadith Isnad processing. Int J Comput Trends Technol, 18(6), 257–259.

Najeeb, M. M. (2015). Multi-agent system for hadith processing. International Journal of Software Engineering and Its Applications, 9(9), 153–166.

Najiyah, I., Susanti, S., Riana, D., & Wahyudi, M. (2017). Hadith degree classification for Shahih Hadith identification web based. 2017 5th International Conference on Cyber and IT Service Management (CITSM), 1–6.

Nashiruddin, N. (2017). Interelasi Organ Tubuh Perspektif Hadis (Suatu Kajian tahlili). Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Niazi, F., Naseem, M., Khurshid, Z., Zafar, M. S., & Almas, K. (2016). Role of Salvadora persica chewing stick (miswak): A natural toothbrush for holistic oral health. European Journal of Dentistry, 10(2), 301.

Pari, F. (2017). Kontekstualitas Vs Universalitas Hadis: Problem Metodologi. Refleksi, 16(2), 187–203.

Qomarullah, M. (2016). Metode Takhrij Hadits Dalam Menakar Hadits Nabi. EL-Ghiroh, 11(2), 23–34.

Rahmasari, B. (2017). Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan dalam Perspektif Hadis. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Pascasarjana Fakultas Ushuluddin, 2017.

Rofiq, A. N. (2015). Proses reproduksi wanita dalam perspektif hadis Nabi. Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman, 10(2), 457–475.

Rohmana, J. A. (2015). Pendekatan Antropologi Dalam Studi Living Hadis Di Indonesia: Sebuah Kajian Awal. Holistic Al-Hadis, 1(2), 247–288.

Rohmatika, R. V. (2019). Pendekatan Interdisipliner dan Multidisipliner Dalam Studi Islam. Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 14(1), 115–132.

Safarsyah, A. I. (2018). Hadis Nabi SAW Tentang Obat Dalam Tinjauan Ilmu Kedokteran Modern. Al-Dzikra: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur’an Dan Al-Hadits, 12(2), 165–188.

Sagir, A. (2017). Perkembangan Syarah Hadis dalam Tradisi Keilmuan Islam. Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin, 9(2), 129–151.

Saifullah, S. (2014). Renaissance dan Humanisme Sebagai Jembatan Lahirnya Filsafat Modern. Jurnal Ushuluddin, 22(2), 133–144.

Salmah, S. (2017). Besi Dalam Perspektif Hadis. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 641–658.

Saloot, M. A., Idris, N., Mahmud, R., Ja’afar, S., Thorleuchter, D., & Gani, A. (2016). Hadith data mining and classification: a comparative analysis. Artificial Intelligence Review, 46(1), 113–128.

Setyani, D. L. (2016). Pemahaman Hadits tentang gen dalam perspektif sains. UIN Walisongo.

Shah, F. A. (2011). Pendekatan Kontekstual Dalam Memahami Hadith-Hadith Rasulullah SAW. Jurnal Islam Dan Masyarakat Kontemporari, 4, 101–120.

Shukur, Z., Fabil, N., Salim, J., & Noah, S. A. (2011). Visualization of the hadith chain of narrators. International Visual Informatics Conference, 340–347.

Soetari, E. (1994). Ilmu Hadits. Amal Bakti Press.

Soetari, E. (2005). Ilmu Hadits: Kajian Riwayah dan Dirayah. Mimbar Pustaka.

Soetari, E. (2015). Syarah dan Kritik Hadis dengan Metode Tahrij: Teori dan Aplikasi (2nd ed.). Yayasan Amal Bakti Gombong Layang.

Solihin, S. (2016). Penelitian Hadis: Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 1(1), 61–69.

Sookhdeo, P. (2006). Issues of interpreting the Koran and Hadith. Connections, 5(3), 57–82.

Sudikan, S. Y. (2015). Pendekatan interdisipliner, multidisipliner, dan transdisipliner dalam studi sastra. Paramasastra, 2(1).

Suryadilaga, M. A. (2014). Kajian Hadis Di Era Global. Jurnal Esensia, 15(2).

Suryadilaga, M. A. (2017). Pembacaan Hadis dalam Perspektif Antropologi. Al Qalam, 34(2), 265–286.

Taghavizad, R. (2011). The Healing Effect of Honey as Stated in Quran and Hadith. Quran Med, 1(2), 3–8.

Taufik, E. T. (2020a). Epistemologi Syara Hadis di Perguruan Tinggi: Diskursus Genealogis Terhadap Transmisi dan Transformasi Metode Syara Hadis di Indonesia. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 6(2), 33–50.

Taufik, E. T. (2020b). Syara Hadis Di Perguruan Tinggi: Genealogis Transmisi Dan Transformasi Metode Syara Hadis Di Indonesia. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 6(2), 33–50.

Tim Penyusun. (2018a). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6165 Tahun 2018 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi Jenjang Magister dan Doktor pada PTKI.

Tim Penyusun. (2018b). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6994 Tahun 2018 tentang Agenda Riset Keagamaan Nasional (Arkan) 2018–2028.

Tsaqofi, M. H. A. (2018). Manfaat Katak dalam sistem kosmos: kajian Ma’ani Al Hadith dalam Sunan Abi Dawud no. Indeks 3871 dengan pendekatan sains. UIN Sunan Ampel Surabaya.

Umar, M. (2016). Konvergensi Agama dan Sains dalam Melacak Basis Ontologi Semesta: Tinjauan Hermeneutika Hadis Penciptaan. Jurnal THEOLOGIA, 27(1), 173–212.

Usman, A. H., Ismail, A. Z., Soroni, M. K., & Wazir, R. (2015). Rise and Fall of Development: How does Hadith Views on Economic System? Asian Social Science, 11(27), 168.

Wahid, R. A. (2017). Integrasi Ilmu Dalam Hadis. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 565–584.

Wahid, R. A., & Masri, D. (2018). Perkembangan Terkini Studi Hadis Di Indonesia: Peran Lembaga-Lembaga Pendidikan dalam Pengkajian Hadis.

Wendry, N., Anshori, M., Majid, A., M Dalil, F. Y., & Rahman, H. (2018). Paradigma Studi Hadis Kontemporer.

Yahya, M. M. H., Abidin, Z., Zaman, K., & Basiron, B. (2018). Hubungan Sains dan Agama.

Yaqub, A. M. (2004). Autentisitas Dan Otoritas Hadis Dalam Khazanah Keilmuan Ulama Muslim Dan Sarjana Barat. Tarjih: Jurnal Tarjih Dan Pengembangan Pemikiran Islam, 7(1), 33–41.

Yusoff, Y., Ismail, R., & Hassan, Z. (2010). Adopting hadith verification techniques in to digital evidence authentication. Journal of Computer Science, 6(6), 613.

Zuhri, M. (2015). Perkembangan Kajian Hadis Kesarjanaan Barat. ULUL ALBAB Jurnal Studi Islam, 16(2), 215–234.

Zulhelmi, M. N., & Azman, A. R. (2016). Hujan dan Banjir Dalam Hadis Nabi Saw.

 


×
Berita Terbaru Update