-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Tahun 2021 Fakultas Ushuluddin UIN Bandung Mendapat Kuota 10 Beasiswa Santri Berprestasi

Saturday, May 29, 2021 | 11:11:00 AM WIB Last Updated 2021-05-29T04:11:56Z
 



 
 
Jurusan Tasawuf dan Psikoterapi (TP) Fakultas Ushuluddin (FU) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menjadi salah satu program studi yang terpilih bagi Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB). Tahun 2021 Jurusan TP ini mendapat kuota 10 calon mahsiswa PBSB yang akan diumumkan akhir Mei 2021.
 
PBSB merupakan salah satu bentuk afirmasi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI.) terhadap kalangan pesantren, terutama pada santri berprestasi. Pernyataan ini diungkapkan Waryono Abdul Ghafur Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag RI., pada saat Rapat Koordinasi Penentuan Kelulusan PBSB Tahun 2021, di Bogor, Kamis (27/5/2021), dan juga dimuat pada laman Kemenag RI., Sabtu (29/5/2021).
 
Disebutkan bahwa penerimaan calon mahasantri PBSB dilaksanakan melalui seleksi. Selain penguasaan materi ujian, ada beberapa yang menjadi penilaian bagi kelulusan calon mahasantri PBSB. Misalnya, kemampuan membaca dan memahami kitab kuning serta wawasan kebangsaan dan ke-Indonesia-an.
 
Desain lulusan PBSB adalah bagaimana lulusan PBSB bisa mengenalkan pesantren yang memiliki reputasi baik. Lulusan PBSB juga nantinya diharapkan dapat memberi kontribusi signifikan bagi bangsa dan negara, terutama juga bagi pesantren.
 
Mahasiswa PBSB harus punya mimpi untuk Indonesia. Mereka yang kuliah di jurusan ekonomi, harus ikut memikirkan bagaimana wajah ekonomi 25 tahun kedepan. Mereka yang belajar agama, bagaimana wajah kehidupan beragama ke depan. Sehingga, publik tahu bahwa ada pemikiran orisinal para santri dalam menatap masa depan bangsanya.
 
Demikian sebagaimana diungkapkan Waryono Abdul Ghafur. Selainnya, Kepala Subdirektorat Pendidikan Pesantren, Basnang Said, menambahkan, ada 4.614 pendaftar seleksi PBSB Tahun 2021. Dari jumlah itu, dilakukan seleksi tahap pertama hingga diperoleh 516 santri yang dinyatakan lulus. Mereka inilah yang mengikuti seleksi tahap kedua. Sedangkan tahap dua ditetapkan 230 santri yang dinyatakan lulus seleksi dan mendapat beasiswa kuliah.
 
Dinyatakan bahwa calon mahasantri yang dinyatakan lulus, akan menerima beasiswa berupa: 1) Biaya pendidikan yang meliputi biaya pendaftaran, biaya matrikulasi, biaya UKT (Uang Kuliah Tunggal) atau biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dengan durasi pemberian maksimal 48 bulan bagi pendaftar program S1, serta biaya pendidikan profesi yang diberikan maksimal 24 bulan; dan 2) Biaya tunjangan yang meliputi biaya hidup serta biaya tugas akhir.
 
Wahyudin Darmalaksana, Dekan FU UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengucapkan terimakasih atas kepeercayaan kepada fakultas, khususnya Jurusan TP. “Terimakasih kami dipercaya menjadi mitra PBSB semoga kami bisa menjalankan amanah ini dengan baik. Mereka diseleksi ketat pasti yang lulus merupakan calon mahasantri terbaik,” ungkap Wahyudin, Sabtu (29/5/2021).
 
Dekan berharap Ketua Jurusan TP, Drs. Muhtar Gojali, M.Ag., dan Sekretaris Jurusan TP, Dr. Cucu Setiawan, M.Ag., serta semua pihak di lingkungan FU UIN Sunan Gunung Djati Bandung untuk menyiapkan pengelolaan terbaik dalam penyelenggaraan PBSB [Widodo].
 


×
Berita Terbaru Update