Sesuatu yang pelik kalau terus ditekuni pasti ketemu solusinya. Halnya terkait dengan penerbitan artikel mahasiswa di jurnal ilmiah.
Ini merupakan perjalanan panjang yang mencakup tahapan-tahapan. Tahap pertama penyiapan modul kepenulisan artikel sesuai template (gaya selingkung) jurnal termasuk pendampingan penulisan untuk mahasiswa. Tahap ini termasuk pula latihan praktis penggunaan aplikasi pengutipan.
Tahapan di atas bukan hal yang mudah untuk dilalui melainkan dibutuhkan ketekunan tertentu. Akan tetapi, kami bersyukur karena tahapan tersulit telah kami lampaui.
Selanjutnya adalah tahapan yang dipandang paling pelik. Yaitu, pengecekan Daftar Pustaka. Hal ini meliputi beberapa bagian. Pertama, apakah penulis telah menerapkan aplikasi pengutipan. Kedua, apakah penulis telah mempraktikan penulisan daftar pustaka secara benar dalam arti terhindar dari kesalahan-kesalahan teknis menurut ketentuan artikel jurnal ilmiah. Ketiga, apakah penulis telah secara akurat mencantumkan sumber rujukan pada daftar pustaka.
Mengapa pengecekan Daftar Pustaka dianggap pelik. Sebab, hal ini masih menjadi perkerjaan serta tanggung jawab redaktur jurnal untuk memastikan kelayakan artikel untuk terbit.
Tentu perlu dicarikan solusi pada agenda mendatang. Yaitu, merapikan penulisan Daftar Pustaka sejak di agenda latihan penulisan artikel. Pada agenda latihan harus telah dipastikan bahwa pengutipan (sitasi) dari sumber rujukan telah dilakukan secara akurat dan tidak terjadi kesalahan-kesalahan teknis dalam pencantuman sumber rujukan.
Jika tahapan di atas tidak ditempuh, maka akan mendatangkan konsekuensi. Konsekuensinya penerbitan artikel akan sangat lambat karena harus dilakukan pengecekan berbagai hal, khususnya penulisan daftar pustaka. Bisa jadi artikel dikembalikan ke penulis bila terlampau banyak kesalahan-kesalahan teknis dalam penulisan daftar pustaka. Tentu akan menjadi performa yang tidak baik bagi jurnal ilmiah bila memaksakan penerbitan artikel yang masih dijumpai kesalahan teknis dalam penulisan daftar pustaka.
Busro (Sentra Jurnal UIN Sunan Gunung Djati Bandung) sedang simulasi pengecekan Daftar Pustaka. Hidayatul Fikra (Sarjana Almuni Fakultas Ushuluddin) menjadi bagian dari anggota peer-group penelaah kelayakan Daftar Pustaka.
Kami yakin hal pelik ini bisa segera diatasi dengan terus melakukan sosialisasi kepada mahasiswa terkait teknis yang benar dalam pencantuman daftar pustaka. Di samping itu kami juga membentuk peer-group yang secara khusus berperan melakukan pengecekan daftar pustaka. Akan tetapi, pada masanya nanti kami yakin penulis artikel telah secara telaten memperhatikan ketentuan penulisan daftar pustaka.
Semua tahapan memang pelik pada mulanya. Tahap ini masih dibilang pelik karena sosoalisasi dan latihan di lingkungan mahasiswa belum dilakukan secara masif. Kami pasti berusaha menyelesaikan hal yang masih pelik ini.
Tulisan ini disajikan untuk kebaikan semua. Bahwa terkait dengan penulisan artikel pasti selalu ada hal strategis dan teknis yang harus dipelajari. Pada gilirannya nanti semua pihak akan memiliki pengetahuan teknis yang paripurna.
Bandung, 16 Oktober 2021
Wahyudin Darmalaksana, Pegiat Kelas Menulis Di UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Tulisan ini disajikan untuk kebaikan semua. Bahwa terkait dengan penulisan artikel pasti selalu ada hal strategis dan teknis yang harus dipelajari. Pada gilirannya nanti semua pihak akan memiliki pengetahuan teknis yang paripurna.
Bandung, 16 Oktober 2021
Wahyudin Darmalaksana, Pegiat Kelas Menulis Di UIN Sunan Gunung Djati Bandung
