Ideal bila mahasiswa punya pengalaman publikasi artikel di jurnal ilmiah
semasa kuliah. Di satu sisi, pengalaman publikasi ini menjadi hadiah setelah lelah
menjalani latihan menulis. Di sisi lain, pengalaman publikasi artikel di jurnal
ilmiah menjadi jejak prestasi akademik.
Setelah memiliki pengalaman di atas, alangkah baiknya bila mahasiswa terus berlatih meningkatkan keterampilan penulisan artikel ilmiah. Latihan peningkatan keterampilan ini memungkinkan dapat disalurkan bagi beberapa alternatif kepentingan.
Pertama, pemenuhan tugas matakuliah dengan keluaran publikasi artikel di jurnal ilmiah. Kedua, pengusulan topik proposal penelitian skripsi kepada dosen pembimbing untuk kemungkinan menjadi tugas akhir artikel ilmiah pengganti skripsi. Ketiga, berusaha secara otonom mengupayakan artikel diterima dan kemudian terbit di jurnal terakreditasi nasional Sinta 2.
Ketiga alternatif di atas, tentu masing-masing mempunyai konsekuensi-konsekuensi tersendiri. Pertama, tentu saja pemenuhan tugas matakuliah harus mendapat persetujuan dosen pengampu matakuliah. Kedua, topik proposal skripsi harus mendapat persetujuan dosen pembimbing. Ketiga, upaya tembus di jurnal terakreditasi nasional Sinta 2 perlu latihan tersendiri untuk penguatan kedalaman substansi isi.
Jika tidak semuanya dari alternatif-alternatif di atas, maka minimal registrasi konferensi yang diarahkan oleh Kelas Menulis untuk sasaran penerbitan artikel di Gunung Djati Conference Series.
Bandung, 24 Juni 2022
Wahyudin Darmalaksana, Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Setelah memiliki pengalaman di atas, alangkah baiknya bila mahasiswa terus berlatih meningkatkan keterampilan penulisan artikel ilmiah. Latihan peningkatan keterampilan ini memungkinkan dapat disalurkan bagi beberapa alternatif kepentingan.
Pertama, pemenuhan tugas matakuliah dengan keluaran publikasi artikel di jurnal ilmiah. Kedua, pengusulan topik proposal penelitian skripsi kepada dosen pembimbing untuk kemungkinan menjadi tugas akhir artikel ilmiah pengganti skripsi. Ketiga, berusaha secara otonom mengupayakan artikel diterima dan kemudian terbit di jurnal terakreditasi nasional Sinta 2.
Ketiga alternatif di atas, tentu masing-masing mempunyai konsekuensi-konsekuensi tersendiri. Pertama, tentu saja pemenuhan tugas matakuliah harus mendapat persetujuan dosen pengampu matakuliah. Kedua, topik proposal skripsi harus mendapat persetujuan dosen pembimbing. Ketiga, upaya tembus di jurnal terakreditasi nasional Sinta 2 perlu latihan tersendiri untuk penguatan kedalaman substansi isi.
Jika tidak semuanya dari alternatif-alternatif di atas, maka minimal registrasi konferensi yang diarahkan oleh Kelas Menulis untuk sasaran penerbitan artikel di Gunung Djati Conference Series.
Bandung, 24 Juni 2022
Wahyudin Darmalaksana, Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung